Pernah saya tulis sebuah sajak klasik pada kertas kerinduan jiwa

Syair sederhana bertemakan cinta, pernah singgah diujung pena.

Cinta yang saya yakini adalah elemen dasar hati yang Allah anugerahkan pada setiap makhluk yang bernyawa.

Tanpa cinta jiwa terasa mati. cinta mampu melunakkan hati..dengan cinta pula ketegaran hati akan tercipta.

Cinta tidak tumbuh atas keindahan wajah namun ditemukan pada kilat cahaya dalam hati.

Ada satu kata yang dapat membebaskan kita dari kegalauan dan kelukaan hidup. kata tersebut adalah cinta..

Lewat cintalah semua yang pahit jadi manis, lewat cintalah kesedihan menjelma jadi obat penawar, lewat cintalah sibuta akan semakin terang penglihatannya, lewat cintalah pertemanan terikat jadi persahabatan..

Mustahil teman sejati hadir tanpa terikat rasa cinta..bahkan seorang jutawanpun adalah orang yang miskin tanpa teman sejati.

Cinta adalah senyuman, dan karenanya gemetar tanganku pada tipis senyumnya

Sajakku pada matahari belum usai. Dan bulan setia menggantung dilangit..terangnya karena matahari..tak pernah terlihat bersama..tapi tetap ada cinta

karena cinta..Satu hal yang pasti cinta pada Tuhan adalah segalanya..Itulah kenikmatan hidup tiada tara..bahkan ketika kita telah menjatuhkan cinta pada seorang jiwa, itu dikarenakan kecintaan kita kepadaNYA.